Jumat, 23 Maret 2012

FLIP (Full Laugh In Pain)






  and baru ini menyebut dirinya sebagai band pertama yang mengusung aliran emo-punk di Indonesia. Mereka juga menyatkan bahwa tidak ada band lain yang punya sound seperti mereka. Nam band baru ini adalah FLIP (Full Laugh In Pain)
Emo-punk menurut mereka, adalah musik punk-rock yang menyodorkan lirik penuh emosi. Apapun penuturannya, yang jelas, band ini mengaku tidak main-main dengan pekerjaannya ini.
Pada awal hanya bertiga, Greg [gitar], mantan gitaris Gallery Band (yang salah satu personilnya adalah Cindy Fatikasari ), mengajak kawannya, Derry [bass], dan Ayu[vokal]. Derry adalah salah satu personil grup rap, Neo. Entah mengapa memilih punk, mungkin karena Neo sendiri saat ini sedang vakum. Sementara Ayu satu-satunya cewek dalam formasi band ini, adalah seorang penyiar (dan juga kekasihGreg). Sempat kosong di posisi drumer, sampai akhirnya diisi oleh Dony, mantan drumer band punk Bandung, Rocket Rockers.
Dalam peluncuran album perdananya di De Basic Cafe, Jakarta, Kamis (26/8/2004), FLIP mengatakan, siap diadu dengan band punk lain. “Perhatikandeh sound kami, beda dengan band lain pokoknya,” Kata Greg.
Sayangnya, selain vokalis cewek yang enak dipandang, FLIP tidak bisa memberikan kekhususan lain dari musiknya. “yang membuat FLIP gampang diingat adalah liriknya,” jelas Greg lagi. Mereka juga tidak mempersoalkan apakah musiknya komersil atau tidak. “Yang penting kami main apa yang kami rasa enak,” jelas Derry, rapper Neo ini. (tbg/

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Enterprise Project Management